Berita >> KKN UBP Karawang Wujudkan Lingkungan Sekolah Aman melalui Edukasi Cyberbullying di SDN Bantarjaya 05

KKN UBP Karawang Wujudkan Lingkungan Sekolah Aman melalui Edukasi Cyberbullying di SDN Bantarjaya 05

3 bulan yang lalu | REFFI FAUZI | Dibaca 267 Kali
Gambar Andalan

BEKASI - Di era digital yang semakin pesat, ancaman cyberbullying menjadi tantangan baru yang perlu diwaspadai, terutama di kalangan anak-anak. Menyadari hal tersebut, tim mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang berinisiatif untuk menggelar program edukasi anti-cyberbullying di SDN Bantarjaya 05, Desa Bantarjaya. Program ini bertujuan menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan siswa yang bijak dalam bermedia sosial.

Kegiatan ini diawali dengan serangkaian persiapan yang matang. Setelah melakukan pendekatan awal berupa observasi dan perkenalan dengan siswa pada Jumat, 18 Juli 2025, tim KKN kemudian menyerahkan surat izin pelaksanaan program kepada pihak sekolah pada Senin, 21 Juli 2025. Interaksi ini menjadi langkah penting untuk membangun kerja sama yang baik dengan pihak sekolah.

Acara utama sosialisasi dilaksanakan pada Selasa, 22 Juli 2025, bertempat di Kelas 6 dan diikuti oleh 30 siswa-siswi. Sebelum materi utama disampaikan, para siswa diberikan pre-test untuk mengukur pemahaman awal mereka, dilanjutkan dengan games ice breaking yang penuh keceriaan. Selanjutnya, tim KKN memberikan pemaparan tentang bahaya dan cara mencegah cyberbullying yang dikemas dengan bahasa sederhana dan mudah dipahami. Di akhir sesi, para siswa menerima flyer bertuliskan "Stop Cyberbullying" sebagai pengingat untuk terus berani melawan perundungan siber.

Sebagai penutup program, pada Rabu, 23 Juli 2025, tim KKN mengadakan games seru untuk mengukuhkan kembali pesan-pesan yang telah disampaikan. Melalui permainan ini, siswa diajak untuk bekerja sama, saling menghargai, dan menjauhi segala bentuk perundungan.

Menurut Bang Diffa, program edukasi ini menjadi bekal penting bagi anak-anak di era digital. "Generasi muda saat ini adalah digital native. Penting sekali untuk membekali mereka tidak hanya dengan cara menggunakan internet, tetapi juga etika dan cara melindungi diri dari ancaman seperti cyberbullying. Kami berharap, setelah ini anak-anak SDN Bantarjaya 05 bisa menjadi pelopor untuk menciptakan lingkungan digital yang positif, dimulai dari lingkungan sekolah mereka," ujarnya.

Pendidikan

Komentar


Tinggalkan Komentar :